Anjuran Rasulullah SAW, Cara Menebus Dosa dan Kesalahan kita Pada Orang Tua yang telah meninggal

>


Anjuran Rasulullah SAW, Cara Menebus Dosa dan Kesalahan kita Pada Orang Tua yang telah meninggal
Ilustrasi. [foto:www.sekolahalamjogja.com]
 
Orang tua telah meninggal, inilah cara menebus dosa kita padanya yang telah meninggal | Islam mengajarkan umatnya untuk berbakti kepada orang tua dan menempatkannya pada posisi paling tinggi. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam surat Al-Israk ayat 23. Oleh karenanya kita di wajibkan untuk berbakti kepada keduanya baik semasa mereka masih hidup maupun setelah mereka meninggal dunia.

Namun biasanya ketika orang tua kita telah meninggalkan dunia ini, sering kita teringat dengan kesalahan atau dosa-dosa yang pernah kita lakukan pada mereka. Dan tentunya kita tidak dapat lagi memohon maaf secara langsung seperti waktu-waktu saat mereka masih hidup di dunia ini

Ternyata Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada umatnya cara menebus dosa terhadap orang tua yang telah meninggal dunia, dan merupakan cara yang mudah untuk dilaksanakan sehingga tidak ada lagi halangan bagi siapa saja yang secara tulus ikhlas meminta maaf meskipun mereka telah meninggalkan dunia ini. Lalu seperti apa cara yang di maksud oleh Rasulullah SAW tersebut?. 

Menurut Imam Al-Hakim dalam riwayat hadistnya dari Abu Hurairah ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa saja yang menziarahi makam kedua orang tuanya atau salah satu dari keduanya sekali setiap jum’at maka niscaya Allah SWT menghapus dosanya, dan iapun dinilai sebagai anak yang berbakti kepada orang tuanya.” (HR. Al-Hakim)

 Kemudian dalam hadist yang lain Abu Bakar bin Sayid M. Syatho Dimayathi dalam karyanya Hasyiyah I’anatut Thalibin ala Fathil Mu’in, menulis bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Sungguh seseorang yang durhaka ketika kedua orang tuanya wafat, lalu ia mendoakan keduanya selepas keduanya berpulang, maka niscaya Allah SWT akan mencatatnya sebagai anak yang berbakti."

Maka berdasarkan hadist di atas, cara yang dapat di lakukan untuk menebus dosa dan berbagai kesalahan terhadap orang tua kita yang telah meninggal dunia adalah dengan cara menziarahi kuburnya setiap hari jum’at.

Selain cara di atas, untuk berbakti kepada orang tua yang telah meninggal dunia ada beberapa cara lain yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut:

1.  Mendoakannya
Salah satu doa yang mustajab adalah doa dari seorang mukmin yang masih hidup kepada mukmin yang telah meninggal dunia. Dalam hal ini khususnya doa anak yang saleh kepada orang tua yang beriman walau telah meninggal dunia akan langsung di terima oleh Allah SWT sebagai doa yang mustajab dengan paket pahala yang mengalir langsung kepadanya
Seperti Hadist Riwayat Muslim dan An-Nasai dari Abu Hurairah ra. Bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Apabila seseorang meninggal, maka seluruh amalnya akan terputus kecuali 3 hal yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shalaeh yang mendoakannya." (HR. Muslim dan An-Nasai)

2.    Menyambung dan Memelihara Hubungan silahturahmi terhadap karib kerabat orang tua
Cara lain untuk berbakti kepada orang tua yang telah meninggal dunia adalah dengan memelihara dan menyambung hubungan silaturrahmi dengan karib kerabat orang tua.
Hal ini sebagaimana anjuran Rasulullah SAW berdasarkan Hadist Riwayat Muslim dari Ibnu Umar ra. bahwa Rsulullah SAW bersabda:
"Bentuk kebaktian kepada orang tua yang paling tinggi, menyambung hubungan dengan orang yang dicintai bapaknya setelah ayahnya meninggal." (HR. Muslim)

Itulah beberapa cara menebus dosa dan kesalahan kita kepada orang tua yang telah meninggal dunia berdasarkan berdasarkan anjuran Rasululah SAW. Namun bila keduanya masih hidup sudah selayaknya kita sebagai anak meminta maaf secara langsung sebelum semua menjadi terlambat. 

Sumber: palingyunik.blogspot.co.id

*tolong dishare, semoga menjadi ilmu yang bermanfaat!^V^ 

Paling Banyak di baca:

0 Response to "Anjuran Rasulullah SAW, Cara Menebus Dosa dan Kesalahan kita Pada Orang Tua yang telah meninggal"

Post a Comment