Ilustrasi. [Foto: www.hadistislam.com]
Siapakah Mereka manusia-manusia Istimewa yang di Laknat Allah SWT? │ Padahal Allah SWT. Telah
menciptakan mereka dengan berbagai kesempurnaan. Sifat wanita yang lemah lembut
dan penuh kasih sayang merupakan bentuk keistimewaan yang telah Allah SWT
berikan kepada kaum wanita . namun dibalik keistimewaannya itu setiap wanita
dituntut untuk mampu menjauhkan diri dari segala perbuatan tercela yang dapat
mendatangkan murka Allah SWT.
Lalu
perbuatan apakah dari wanita-wanita itu yang dapat mendatangkan murka Allah SWT.
hingga mereka tergolong sebagai wanita-wanita yang mendapat laknat dari Allah
SWT.? inilah 5 contoh dari perbuatan mereka sehingga.
1.
Wanita-wanita
Pembuat Tato dan yang Meminta dibuatkan Tato
Imam
Nawawi mengartikan bertato sebagai perbuatan menusukkan jarum atau alat tusuk
lain di telapak, pergelangan tangan, bibir atau anggota badan yang lain dari
tubuh wanita sampai nantinya keluar darah. Tempat yang ditusuk jarum itu lalu
dibubuhi cela atau serbuk yang lain sampai kemudian kulit tersebut menghijau.
Bisa juga digambarkan lingkaran-lingkaran atau yang lainnya sesuai kemauan si
pemilik tubuh.
Diharamkan
bagi wanita membuatkan tato atau yang meminta di buatkan tato, keduanya akan
mendapatkan dosa dari apa yang diperbuatnya sehingga mendapat laknat dari Allah
SWT.
Bila
masih mungkin untuk di hapus maka tato itu harus segera di hapus tanpa
diperbolehkan untuk menunda-nunda untuk menghilangkannya.
2.
Wanita-Wanita
yang Mencukur atau yang Meminta Untuk dicukur Rambut di Wajahnya
Diharamkan
bagi wanita-wanita yang mencukur atau yang meminta dickurkan rambut di wajahnya
kecuali berupa kumis atau jenggot maka tidak diharamkan menghilangkannya
Imam
Nawawi mengatakan bahwa, “Dan perbuatan ini mencukur bulu atau rambut yang
tumbuh di wajah kecuali apabila tumbuh diwajah wanita kumis dan jenggot maka
tidak haram untuk menghilangkannya, bahkan mustahak.” Kemudian beliau
menambahkan, bahwa larangan itu tertuju pada bulu alis dan apa yang dipinggir
wajah dekat telinga.
3.
Wanita-Wanita
yang Merenggangkan Gigi Demi Kecantikan Semata.
Yang
dimaksudkan adalah menjauhkan jarak antara gigi atas dan gigi bawah. Ini
kebanyakan dilakukan oleh orangtua yang usianya telah lanjut bertujuan supaya
terlihat awet muda. Sebab tonjolan lembut pada gigi hanya dimiliki oleh anak-anak
sedang pada orang yang sudah lanjut usia biasanya tonjolan ini sudah mengeras.
Perbuatan
ini diharamkan dalam islam jika dilakukan bertujuan untuk mempercantik diri
namun jika dilakukan untuk tujuan pengobatan maka itu dibolehkan.
4.
Wanita-Wanita
yang Menyambung Rambut dan wanita yang meminta Disambungkan Rambutnya
Setiap wanita yang menyambung rambut dan yang
meminta disambungkan rambutnya baik itu rambut asli maaupun yang imitasi atau
lebih di kenal dengan wig. Mengeni hal ini sebuah Hadits Riwayat Bukhari dari
Aisyah ra. “seeorang perempun Anshar telah kawin dan sesungguhnya ia sakit
sehingga gugurlah rambutnya, kemudian keluarganya bermaksud menyambungkan
rambutnya namun sebelum itu mereka bertanya kepada Rasulullah SAW. Maka
Rasuluullah SAW. Menjawab, Allah melaknat perempuuan yang menyambung rambut dan
meminta disambungkan rambutnya (HR. Bukhari)
5.
Wanita
yang Menolak diajak Bersetubuh oleh Suaminya
Sebaik-baik
wanita adalah wanita yang selalu taat kepada suaminya dalam kebaikan atau
karena Allah SWT. selain itu ia juga
mengetahui tugas dan kewajibannya sebagai istri serta selalu menjaga hak-hak
suami atas dirinya. Seperti dalam bidang Jimaa’ (bersetubuh).
Berdasarkan
Hadits Riwayat Tirmidzi, Rasulullah SAW. Bersabda:
"Apabila
seorang suami mengajak istrinya untuk berkumpul, hendaknya wanita itu
mendatanginya sekalipun dia berada di dapur.” (HR. Tirmidzi: 4/387, Shahih)
Selain
itu, pada hadits yang lain, Rasulullah bersabda:
“Apabila
suami mengajak istrinya ke tempat tidurnya lalu istri enggan sehingga suami
marah pada malam harinya, malaikat melaknat sang istri sampai waktu subuh.”
(HR. Bukhari: 11/14).
Sehingga
Rasulullah melarang setiap istri berpuasa sunnah ketika suami berada di rumah,
kecuali atas izinnya.
“Tidak halal bagi wanita untuk berpuasa
(sunnah) sedangkan suaminya berada di rumah, kecuali dengan izinnya.” (HR.
Bukhari: 16/ 199).
Namun,
bila istri dalam keadaan sakit, nifas atau haid maka hal itu perbolehkan bagi
istri untuk menolaknya.
Demikian
uraian singkat tentang manusia-manusia istimewa yang dilaknat Allah SWT seperti yang
tercantum dalam Al-Quran dan Hadits. Semoga informasi singkat ini menjadi ilmu
yang bermanfaat bagi penulis sendiri dan bagi pembaca sekalian.
Sumber
: Berita Islami Masa Kini - [Syahida.com]
*silakan dishare! semoga menjadi ilmu yang bermanfaat^V^
0 Response to "Siapakah Mereka manusia-manusia Istimewa yang di Laknat Allah SWT?"
Post a Comment